Translate

RENUNGAN BUAT KAUM (ADAM)

Cowok: “Aku mencintaimu, sungguh-
sungguh jatuh cinta kepadamu.”

Cewek: “Kalau kau memang
mencintaiku, kenapa kau
mengajakku pacaran?”

Cowok: “Hah, Bukankah karena aku
mencintaimu maka karena itulah aku
ingin menjadikanmu pacarku?”

Cewek: “Aku tahu. Aku bukan orang
bodoh. Jika kau mencintaiku, kenapa
menginginkanku melakukan hal yang
tak berguna untuk hidupku?”

Cowok: “Hal yang tidak berguna,
bukankah pacaran merupakan satu
jalan untuk mencapai kesaling-
mengenalan antara aku dan kau?”

Cewek: “Aku tidak sependapat
denganmu. Maafkan aku.”

Cowok: “Tidak apa-apa.”

Cewek: “Apa kau masih ingin
menjadikanku pacarmu?”

Cowok: “Iya. aku tidak akan
menyerah.”

Cewek: “Kalau begitu, sampai
kapanpun aku tidak akan mau
menerimamu. Karena kau hanya
ingin menjadikanku lampiasan
nafsumu.”

Cowok: “Tapi aku mencintaimu.”

Cewek: “Tidak, aku tidak percaya kau
mencintaiku. Kita sudah
dewasa, sudah bisa membedakan
mana yang baik dan tidak. Aku
tidak ingin menghabiskan sisa
hidupku dengan sia-sia. Hidup ini
serius dan pasti akan ada
pertanggungjawabannya.”

Cowok: “Akan aku buktikan
kepadamu. Aku serius.”

Cewek: “Akan kau buktikan dengan
apa. Dengan menungguku sampai
aku mau? Ah basi. Banyak orang
melakukannya begitu, dan banyak
pula perempuan yang berhasil
dibodohi. Sayangnya aku
tidak sama dengan kebanyakan
perempuan lain. Kau tidak akan
berhasil.”

Cowok: “Lalu dengan apa aku
membuktikannya?”

Cewek: “Serius kau ingin
membuktikannya?”

Cowok: “Iya.”

Cewek: “Datanglah kepada kedua
orangtuaku dan minta ijinlah kepada
mereka untuk menikahiku. Bukan
memacariku. Sanggup?”

Cowok: “Baiklah. Aku sanggup.”
Baca selengkapnya »

0 komentar:

Posting Komentar

Bantu kami dengan cara berkomentar dengan baik di blog ini. agar blog ini tetap memberikan yang terbaik buat anda :) terimakasih

Blogroll

Copyright © Kutipan sederhana 2010

Template By MuhammadReynaldhie